/al-nasru/ النثر /al-syi ru/ (Al-Bisri, 1999: 378) dan prosa disebut dengan الشعر BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
|
|
- Susanto Indra Tan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Berbicara mengenai sastra banyak hal yang dapat dianalisis di dalamnya, seperti bahasa yang digunakan, pesan yang disampaikan, latar belakang suatu karya sastra dihasilkan ataupun hal lainnya. Karya sastra merupakan bagian dari kebudayaan manusia yang sudah tentu mempunyai hubungan yang sangat erat dengan kehidupan. Kata Sastra berasal dari bahasa Sansekerta yaitu sas yang berarti mengarahkan, memberi petunjuk atau instruksi, sedangkan tra berarti alat atau sarana, jadi sastra berarti kumpulan alat untuk mengajar, buku petunjuk atau buku pelajaran yang baik (Ratna, 2003: 1). الادب Dalam bahasa Arab sastra secara etimologi disebut dengan /al-adabu/ (Bisri, 1999: 312). Menurut Al-Hamid, dkk (1994:15): الادب هو الكلام الجميل البليغ المو ثر في النفس. /Al-`adabu huwa al-kalāmu al-jamilu al-balīgu al-mu asiru fi al-nafsi/. Sastra adalah kalimat-kalimat yang indah dan bagus yang dapat memberikan pengaruh kepada jiwa. Secara umum sastra dalam bahasa Arab diklasifikasikan menjadi dua bagian, yaitu : puisi dan prosa (Al-Hamid, dkk, 1994:16). Puisi disebut dengan /al-nasru/ النثر /al-syi ru/ (Al-Bisri, 1999: 378) dan prosa disebut dengan الشعر (Al-Bisri, 1999: 271). Menurut Al-Hamid, dkk (1994:16) النثر / al-nasru / adalah: النثر هو الكلام الجميل الذي ليس له وزن ولا قافية. /Al-nasru huwa al-kalāmu al-jamilu al-lazī laisa lahu waznun wa lā qāfiatun/. Prosa adalah kalimat yang bagus dan tidak mempunyai pola serta tidak ada qafiah.
2 Menurut Husein (1952: 7) dalam Muzakki (2006: 45) syair adalah : االشعر هو الكلا م الذي يعتمد لفظه على الموسيقي والوزن فيتا لف من أجزاء يشبه بعضها بعضا في الطول والقصر والحرآة. /al-syi ru huwa kalāmu al-lazī ya tamidu lafzuhu alā al-mūsīqī wa al-waznu fa yata`allafu min `ajzā`in yusbihu ba dahā ba dan fi al-tūli wa al-qasri wa alharakati/. Syair adalah susunan beberapa kata-kata yang pengucapannya terikat dengan irama dan pola, karena itu syair tersusun dari beberapa bagian bunyi harakatnya satu sama lain mempunyai kesamaan bunyi, baik bunyi harkat panjang maupun bunyi harkat pendek. Salah satu hasil karya sastra yang terkenal di kalangan masyarakat dan merupakan peradaban yang paling tertua adalah puisi (syair). Syair merupakan salah satu hasil karya sastra bangsa Arab. Bangsa Arab lebih menyenangi syair dibandingkan karya sastra lainnya, karena syair adalah salah satu seni yang paling indah yang sangat dihargai dan dimuliakan oleh bangsa Arab. Mereka sangat senang berkumpul mengelilingi penyair-penyair untuk mendengarkan syair. Orang yang membaca syair Arab akan melihat gambar kehidupan bangsa Arab dengan jelas pada syair itu. Dia akan melihat pada pasir, kemah-kemah, tempat-tempat permainan dan sumber-sumber air. Sebelum lahirnya Islam syair telah dikenal sebagai salah satu bentuk komunikasi yang paling banyak berperan, baik ketika damai maupun ketika perang, kegemaran bangsa Arab terhadap syair sangat besar sekali. Setelah datangnya Islam ke tengah-tengah bangsa Arab banyak yang mendalami ajaran Islam. Semuanya merasa kagum terhadap kefasihan Al-Quran, serta merasa betapa tinggi sastranya. Dalam menghadapi kenyataan ini banyak dari penyair yang terpengaruh oleh ketinggian dan keindahan sastra Al-Quran. Pada umumnya seluruh kegiatan penyair yang baru masuk Islam banyak ditujukan untuk membantu suksesnya dakwah Islamiyah. Penyair yang paling terkenal di masa permulaan Islam adalah Hasan bin Sabit. Nama lengkapnya adalah Abu Walid bin Sabit al- Ansori. Ia dilahirkan oleh seorang ibu yang bernama Furai ah binti Khanis di Yastrib pada tahun 564 M.
3 Ayahnya bernama Tsabit Ibn Al-Mundir, salah seorang pemuka kabilah Al- Kharaj. Beliau hidup di dua zaman, yaitu zaman Jahiliah dan zaman permulaan Islam. Hasan bin Tsabit wafat pada tahun 660 M pada masa Muawiyyah, beliau hidup selama 120 tahun. Dalam kehidupannya beliau menghabiskan masa hidupnya setengah di masa Jahiliah dan setengah di masa permulaan Islam. Pada masa Jahiliyah puisipuisi Hasan Bin Tsabit banyak yang bertemakan madah, fakhar, hija`, ghazal, sedangkan pada masa Islam puisi-puisi beliau bertemakan madah, hija`, ritsa, dan i tidzar. Beliau telah memeluk agama Islam bersama kaum Ansor setelah Nabi hijrah ke Madinah, beliau juga dikenal dengan julukan syairu al-rasul (penyair nabi) karena semua isi syairnya benafaskan Islam dan beliau setia membela Nabi sampai akhir hayatnya. Di samping penyair nabi, dia juga seorang tokoh sahabat yang terpuji dan mencurahkan kasih sayangnya kepada Rasullah dan khalifahkhalifahnya. Pada suatu hari munculah 3 (tiga) orang penyair Quraisy menghina Nabi dan agama Islam. Mereka terdiri dari Abdulah bin `Ash, Abu Sofyan bin Harits bin Abd, Muthalib dan Amr`u bin `Ash. Mereka belum Islam, bahkan sedang giat menindas gerakan Islam, kedatangan mereka diatur dengan sengaja untuk melecehkan Nabi dengan jari-jari telunjuknya. Lalu seorang sahabat menyuruh Ali bin Abi Thalib menjawabnya. Ali berkata: Kalau Rasul mengizinkan, niscaya akan saya lakukan. Mendengar jawaban ini, berkata pula seorang sahabat yang hadir Ya Rasul, izinkanlah Ali bin Abi Thalib untuk menjawab orang yang telah menghina kita ini. Rasul menjawab: Tidak ada padanya yang demikian itu. Maksud Rasul menyatakan bahwa Ali bin Abi Thalib tidak tepat untuk tugas itu. Sesudah itu Rasul bersabda pula : ما يمنع القوم الذين نصروا رسول االله بسلاحهم أن ينصروه بلسانهم. /mā yamna u al-qauma al-lazīna nasarū rasūlu allāhi bisilāhihim `an yansurūhu bilisānihim/. Artinya: Apakah yang menghalangi sesuatu kaum yang telah
4 menolong dan membela Rasul dengan senjatanya, kiranya menolongnya pula dengan lidahnya. Dengan kata lain, Rasul minta dibela dengan senjata lisan, sebagaimana dibela dengan senjata tajam. Seorang penyair Jahiliyah yang telah memeluk agama Islam dan hadir pula pada pertemuan itu, bernama Hasan bin Tsabit lantas berkata: Saya untuk itu, ya Rasul. Kemudian Rasul mempersilahkan Hasan dengan hormat. Kemudian Hasan pun tampil ke depan seraya berkata: kenapa anda selancang itu mengejek Rasulullah, padahal saya masuk golongannya. Kemudian Hasan menyatakan maksud perjuangannya di lapangan sastera ini kepada Rasul, dengan berkata: اني أسا لك منهم آمتسل الشعرة من ا لعجين /`Innī `as`aluka minhum kamatsalun al-syi ratu min al- ajīni /. Saya akan pisahkan engkau dari mereka, sebagaimana menarik rambut dari tepung. Maksudnya sambil menghantam lawan, ia akan tetap membela Rasul dalam syair-syair dan qasidah-nya. Para pengamat sastra menyimpulkan bahwa ada tiga generasi dalam sastra Arab yakni di masa Jahiliyah hanya ada penyair yang tidak tertandingi yaitu Umrul Qois, dan pada abad terakhir ada nama Abu Nawas, sedangkan pada masa permulaan Islam adalah Hasan bin Tsabit. Adapun karya-karya syair Hasan Bin Tsabit pada masa Islam antara lain : Ratapan Ketika Rasul Wafat, Sindiran Untuk Abu Sofyan, Berita Penaklukkan Kota Mekah. Analisis struktural adalah salah satu pendekatan kesusasteraan yang menekankan pada kajian hubungan antara unsur pembangun karya yang bersangkutan (Nurgyantoro, 1995: 36). Analisis struktural syair adalah analisis syair ke dalam unsur-unsurnya dan fungsinya dalam struktur syair dan penguraian bahwa setiap unsur itu mempunyai makna hanya dalam kaitannya dengan unsur yang lain dan juga berdasarkan tempat. Begitu pentingnya tokoh penyair Hasan Bin Tsabit dalam sejarah kesusasteraan Arab, khususnya sebagai penyair pada masa Islam sehingga
5 mendorong penulis untuk meneliti karya Hasan Bin Tsabit melalui pendekatan struktural. Menurut kaum strukturalisme sebuah karya sastra puisi adalah sebuah totalitas yang dibangun secara koheren oleh berbagai unsur (pembangunnya). Struktur puisi dibangun oleh unsur-unsur puisi yang umum dan menyeluruh, yang nantinya struktur puisi itu dapat diteliti. Menurut Waluyo (1987: 28) puisi dibangun oleh dua unsur pokok yaitu struktur fisik yang meliputi (diksi, pengimajian, kata konkrit, bahasa piguratif, versifikasi dan tiprografi) dan struktur batin yang meliputi (tema, perasaan, nada dan pesan). Struktur fisik adalah bahasa yang digunakan penyair dalam puisinya. Dalam menganalisis struktur fisik, dibahas bagaimana kreatifitas dalam menciptakan puisi. Ditelaah bagaimana penyair memilih dan mengurutkan kata, bagaimana penyair menciptakan pengimajian, kata-kata konkret, irama puisi tersebut. Telaah struktur puisi tidak dapat dilepaskan dengan telaah struktur batin. Struktur batin adalah pikiran dan perasaan yang diungkapkan oleh penyair dalam menciptakan puisinya. Struktur fisik puisi adalah medium pengungkapan dari struktur batin puisi. Struktur syair Arab memiliki 6 (enam) unsur yaitu : 1. Khāyal / imajinasi 2. Wazan / irama 3. Kalām / bahasa 4. Qāfiah / sajak 5. Ma`nā / tema 6. Qasdan / rasa (Muzakki, 2006: 42). Dengan adanya unsur-unsur syair Arab tersebut maka peneliti ingin membahas bagaimana struktur fisik dan struktur batin syair Hasan Bin Tsabit., di samping itu penelitian ini belum pernah diteliti oleh mahasiswa Program Studi Bahasa Arab Fakultas Sastra. Adapun salah satu syair dari beberapa syair Hasan Bin Tsabit yang akan هجاء ابي سفيان dijadikan sebagai bahan penelitian adalah syair yang berjudul /hijā`un abī sufyānu/ Sindiran Untuk Abu Sofyan.
6 1.2 Batasan Masalah Adapun Batasan masalah penelitian ini adalah : 1. Bagaimanakah struktur fisik syair هجاء ابي سفيان /hijā`un abī sufyānu'/ Sindiran Untuk Abu Sofyan karya Hasan Bin Tsabit? 2. Bagaimanakah struktur batin syair هجاء ابي سفيان /hijā`un abī sufyānu/ Sindiran Untuk Abu Sofyan karya Hasan Bin Tsabit? 3. Tergolong ke dalam jenis syair apakah syair هجاء ابي سفيان /hijā`un abī sufyānu/ Sindiran Untuk Abu Sofyan karya Hasan Bin Tsabit? 1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian adalah : 1. Untuk mengetahui struktur fisik syair هجاء ابي سفيان /hijā`un abī sufyānu/ Sindiran Untuk Abu Sofyan karya Hasan Bin Tsabit. 2. Untuk mengetahui struktur batin syair هجاء ابي سفيان /hijā`un abī safyānu/ Sindiran Untuk Abu Sofyan karya Hasan Bin Tsabit. 3. Untuk mengetahui jenis syair هجاء ابي سفيان /hijā`un abī sufyānu/ Sindiran Untuk Abu Sofyan karya Hasan Bin Tsabit. 1.4 Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian adalah : 1. Untuk menambah referensi karya sastra bagi fakultas sastra khususnya jurusan bahasa Arab. 2. Untuk menambah dan memperluas wawasan peneliti dan pembaca mengenai analisis syair Arab karya Hasan Bin Tsabit. 1.5 Metode Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode deskriptif yaitu dengan cara menyajikan data, menganalisis dan menginterprestasikannya (Narbuko dan Achmadi, 1991: 44). Data penelitian ini diperoleh dari ragam bahasa tulis yang berbentuk syair Hasan Bin Tsabit dalam buku Muzakkiratun Fī Tārīkhi Al-Adabi al- Arabī. karangan, Zainal Abidin Haji Abdul Qadir tahun 1987, penerbit: Perwira Sendirian Birhad.
7 Adapun tahapan penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut : 1. Mengumpulkan bahan rujukan yang berkaitan dengan pembahasan penelitian. 2. Mempelajari data yang ada dengan membacanya berulang-ulang. 3. Mengklasifikasikan data yang telah diperoleh serta menganalisisnya. 4. Setelah dinalisis maka hasil penelitian disusun menjadi satu laporan yang berbentuk skripsi. Dalam penulisan Arab-Latin digunakan pedoman transliterasi Arab-Latin berdasarkan SK Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia No. 158 Tahun 1987 dan no. 0543b /U/ 1987 tanggal 22 januari 1988.
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sastra merupakan karya tulis yang dibutuhkan manusia dalam mengungkapkan pikiran dan perasaannya. Sastra juga suatu bentuk kreatifitas imajiner, yang terkadang dilakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menurut Abdul Aziz dalam (Muzakki, 2006:32) sastra dalam bahasa Arab. adalah:
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sastra berasal dari bahasa Sansekerta yaitu sas yang berarti mengarahkan, mengajar dan memberi petunjuk. Akhiran tra berarti alat, dan sarana. Secara leksikal sastra
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting bagi manusia untuk menyampaikan gagasan atau pikiran, dan ide- idenya dengan maksud ingin mengutarakannya kepada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bidang yang sangat pantas dijadikan referensi nomor wahid sepanjang masa. bahkan setan pun tak ingin berpapasan dengannya di jalan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebagai agama semitik yang diturunkan terakhir, Islam tidak hanya sempurna ditinjau dari segi ajarannya saja, akan tetapi pada masa-masa awal sejarah penyebarannya,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN الشعر هو الكلام الفصيح الموزون المقفى المعبر غالبا عن صور الخيال البديع
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Karya sastra merupakan hasil eksplorasi dan proses kreatif pengarang dengan mengeksploitasi rasa, imajinasi, dan logika yang didalamnya terdapat estetika bahasa, makna,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cara pengungkapannya. Puisi merupakan karya sastra yang disajikan secara
1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Secara umum karya sastra terbagi atas tiga jenis yaitu puisi, prosa dan drama. Menurut Kosasih (2012:1), ketiga jenis karya sastra tersebut dibedakan berdasarkan
Lebih terperinciRASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH
KETELADANAN BAB 12 RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH MAIN MENU HOME KETELADANAN RASULULLAH DALAM MEMBINA UMAT (PERIODE MADINAH) IDENTITAS PETA KONSEP MATERI LATIHAN & SOAL IDENTITAS PROGRAM
Lebih terperinciAli : Mereka juga mempunyai identiti dan peraturannya sendiri.
LATIHAN SEJARAH TINGKATAN 4 BAB 4 1 I t e m O b j e k t i f M.S. 100 1. Apakah faktor keruntuhan empangan Maarib di Sabak pada tahun 300 Masihi? I Banjir besar III Kejatuhan kerajaan II Kelalaian pemimpin
Lebih terperinciBAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN
55 BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN Dalam metode penelitian ini akan diuraikan beberapa hal yang berkaitan dengan penelitian, yakni metode penelitian, teknik pengumpulan data, data dan sumber data
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. estetik dan keindahan di dalamnya. Sastra dan tata nilai kehidupan adalah dua fenomena
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Karya sastra merupakan karya seni, sebagai karya seni yang mengandung unsur estetik dan keindahan di dalamnya. Sastra dan tata nilai kehidupan adalah dua fenomena sosial
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sastra dalam istilah bahasa Arab disebut dengan./ al-adabu /الادب Al-
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia telah dikaruniai oleh pencipta-nya untuk hidup berbudaya, dan salah satu dari unsur budaya itu adalah sastra. Sastra dikatakan sebagai salah satu dari unsur
Lebih terperinci: : :
[ ] : : : SIFAT DERMAWAN "Sesungguhnya Allah Maha Pemurah menyukai orang-orang yang pemurah". Di antara sifat karam dan berkorban ada ikatan yang kokoh dan hubungan yang kuat. Mujahid (pejuang) memberikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam karyanya Emotional Intelegence, psikolog dan pemerhati perilaku manusia Daniel Goleman memaparkan secara garis besar bahwa, kecerdasan emosional memberi pengaruh
Lebih terperinciMASARIAH MISPARI SEKOLAH SULTAN ALAM SHAH PUTRAJAYA
BAB 4 KEMUNCULAN TAMADUN ISLAM DAN PERKEMBANGANNYA DI MAKKAH SeJaRaH PN. MASARIAH BINTI MISPARI SEKOLAH SULTAN ALAM SHAH PUTRAJAYA Modul ini mengandungi soalan objektif, struktur dan esei Soalan disusun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian Bahasa merupakan salah satu alat untuk berinteraksi antara satu orang dengan orang lainnya. Melalui bahasa seseorang dapat menyampaikan/ mengkomunikasikan
Lebih terperinciMUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW. Oleh: M. Yakub Amin
MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW Oleh: M. Yakub Amin Muzakki bermakna orang-orang yang telah sampai ketentuan wajib zakat kepadanya sebagaimana yang ditetapkan dalam syariat Islam yaitu terpenuhinya
Lebih terperinciDr. WAHYU WIBOWO Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Nasional 2012
Dr. WAHYU WIBOWO Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Nasional 2012 Untuk memahami Penulisan Kreatif, sebelumnya cobalah pahami perihal manajemen bahasa berikut ini Manajemen bahasa adalah SENI dan ILMU
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sastra adalah karya imajinatif yang menggunakan media bahasa yang khas (konotatif) dengan menonjolkan unsur estetika yang tujuan utamanya berguna dan menghibur.
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH IBTIDAIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012
KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH IBTIDAIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Satuan Pendidikan : Madrasah Ibtidaiyah Bentuk Soal : Pilihan Ganda (PG) Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Jumlah soal : 50 Butir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sastra merupakan hasil karya manusia baik secara lisan maupun tulisan yang
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sastra merupakan hasil karya manusia baik secara lisan maupun tulisan yang diungkapkan melalui bahasa sebagai pengantar yang memiliki nilai estetika atau keindahan
Lebih terperincibentuk karya sastra yang menggunakan kata-kata yang indah dan kaya makna.
PUISI bentuk karya sastra yang menggunakan kata-kata yang indah dan kaya makna. Keindahan sebuah puisi disebabkan oleh: diksi, majas, rima dan irama yang terkandung dalam karya sastra tersebut. Adapun
Lebih terperinciPERJANJIAN HUDAIBIYAH AHMAD NZRYSHAH B. MOHAMED KHALID
PERJANJIAN HUDAIBIYAH AHMAD NZRYSHAH B. MOHAMED KHALID BAGAIMANA BERMULA? Tahun 628M Apabila orang islam bercadang menziarahi Makkah Kota Makkah sangat penting keranan letaknya Kaabah yang menjadi pusat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ataupun kitab-kitab pengajaran, Teeuw dalam Susanto (2012 : 1).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Secara etimologis sastra atau sastera berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari akar kata Cas atau sas dan tra. Cas dalam bentuk kata kerja yang diturunkan
Lebih terperinciPN. MASARIAH BINTI MISPARI MAKTAB TENTERA DIRAJA
BAB 4 PN. MASARIAH BINTI MISPARI MAKTAB TENTERA DIRAJA Analisa SPM 2004 2009 Soalan objektif, struktur dan esei Disusun mengikut bab Aras KBKK, aplikasi kemahiran dan isu semasa Fokus latihan SPM 2010
Lebih terperinciDisebarluaskan melalui: website: TIDAK untuk tujuan KOMERSIL
Judul : Cinta Rasul Penyusun : Ummu Abdillah al-buthoniyah Layout : MRM Graph Disebarluaskan melalui: website: e-mail: redaksi@raudhatulmuhibbin.org TIDAK untuk tujuan KOMERSIL Nabi Muhammad shallallahu
Lebih terperinciBab 2. Bab. Bab 3 Bab 8. Bab 1. Bab. 5 Bab Bab 9. Tingkatan 4. Bab. Bab
BAB 4 KEMUNCULAN TAMADUN ISLAM DAN PERKEMBANGANNYA DI MAKKAH SeJaRaH Modul ini mengandungi soalan objektif, struktur dan esei Soalan disusun mengikut bab Dihasilkan daripada analisa soalan SPM 2005 2010
Lebih terperinciPIAGAM MADINAH DAN PRAKTEK POLITIK NABI MUHAMMAD SAW. Oleh: Ulya Fuhaidah
PIAGAM MADINAH DAN PRAKTEK POLITIK NABI MUHAMMAD SAW Oleh: Ulya Fuhaidah BIOGRAFI SANG NABI - Nabi Muhammad lahir pada 12 Rabiul Awal tahun Gajah atau bertepatan dengan April 571 M. - Ayahnya bernama Abdullah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbeda, manusia dapat menghasilkan karya berupa produk intelektual (seperti puisi atau
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karya merupakan sesuatu yang dihasilkan oleh manusia. Pada konteks yang berbeda, manusia dapat menghasilkan karya berupa produk intelektual (seperti puisi
Lebih terperinciPENDAHULUAN. sosialnya. Imajinasi pengarang dituangkan dalam bentuk bahasa yang kemudian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Karya sastra merupakan imajinasi pengarang yang dipengaruhi oleh lingkungan sosialnya. Imajinasi pengarang dituangkan dalam bentuk bahasa yang kemudian dinikmati oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sastra adalah suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sastra adalah suatu bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya, dengan menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Plato,
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012
KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Satuan Pendidikan : Madrasah Aliyah (IPA/IPS/BHS) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Jumlah Soal : 50 Butir
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk kata-kata. Manusia mengikuti aturan pembentukan kode verbal
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semua manusia berpikir, setelah berpikir dia ingin menyatakan pikirannya dalam bentuk kata-kata. Manusia mengikuti aturan pembentukan kode verbal yang merupakan
Lebih terperinci89. Mata Pelajaran Sastra Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa
89. Mata Pelajaran Sastra Indonesia untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) Program Bahasa A. Latar Belakang Mata pelajaran Sastra Indonesia berorientasi pada hakikat pembelajaran sastra
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Mata pelajaran bahasa dan sastra Indonesia merupakan salah satu pokok yang wajib dipelajari dan diajarkan di sekolah-sekolah, pelajaran bahasa Indonesia juga merupakan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. karya sastra penggunaan bahasa dihadapkan pada usaha sepenuhnya untuk
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada karya sastra, bahasa yang dipergunakan berbeda dengan karya ilmiah. Dalam karya sastra penggunaan bahasa dihadapkan pada usaha sepenuhnya untuk pengungkapan
Lebih terperinciالا دب كل شعر ا و نثر يو ثر في النفس و يهذب الخلق و يدعو الى الفضيلة و يبعد عن الرذيلة با سلوب جميل
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lagu ا نشاءالله /`in syā`a `allāhu/ yang dinyanyikan oleh Maher Zain merupakan salah satu lagu yang banyak dinyanyikan oleh umat Islam khususnya di kalangan remaja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembelajaran bahasa Indonesia adalah menyimak, berbicara, membaca, dan. kesatuan dari aspek bahasa itu sendiri (Tarigan, 2008: 1).
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Empat keterampilan berbahasa yang harus dimiliki siswa dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia adalah menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat
Lebih terperinciKISI KISI SOAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS UTS GENAP KELAS VII (TUJUH) (untuk memperkaya wawasan WAJIB BACA BUKU PAKET)
KISI KISI SOAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS UTS GENAP KELAS VII (TUJUH) (untuk memperkaya wawasan WAJIB BACA BUKU PAKET) SEJARAH NABI MUHAMMAD DI MAKKAH BACA DI BUKU PAKET HALAMAN 109 126 (lebih lengkap)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian Aep Suryana, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Penelitian Pembelajaran bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (SD) merupakan bagian penting dalam kerangka pengembangan pendidikan nasional yang bertujuan untuk
Lebih terperinciMenjaga Hak-Hak Orang Yang Sudah Tua
Menjaga Hak-Hak Orang Yang Sudah Tua Khutbah Pertama:???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang bersifat imajinatif yang lahir
II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Puisi Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang bersifat imajinatif yang lahir dari perasaan penyair dan diungkapkan secara berbeda-beda oleh masing-masing
Lebih terperinciH I S T O R I O G R A F I P E N D I D I K A N S E J A R A H R H O M A D W I A R I A Y U L I A N T R I, M. A C. I D
Historiografi Islam H I S T O R I O G R A F I P E N D I D I K A N S E J A R A H R H O M A D W I A R I A Y U L I A N T R I, M. P D E M A I L : A R I AY U L I A N T R I @ U N Y. A C. I D 1. Al Ayyam (Ayyam
Lebih terperinciKelompok 4. Sadri wahyudi Siti cholifah Sarah haikal
Kelompok 4 Sadri wahyudi Siti cholifah Sarah haikal MENU UTAMA F Perjalanan hijrah Nabi Muhamm. SAW Usaha-usaha Rasulullah SAW dalam mewujudkan masyarakat Islam: Strategi Dakwah Rasulullah SAW Periode
Lebih terperinciE٤٨٤ J٤٧٧ W F : :
[ ] E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : MENGHORMATI ORANG LAIN "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua dan tidak menyayangi yang muda dari kami." Orang yang paling pantas dihormati dan dihargai
Lebih terperinciMENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN
c Menghormati Kemanusiaan d MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN Oleh Nurcholish Madjid Sidang Jumat yang berbahagia. Dalam kesempatan khutbah kali ini, saya ingin mengajak semuanya untuk merenungkan ajaran
Lebih terperinciSamuel Taylor Coleridge mengemukakan puisi itu adalah kata-kata yang terindah dalam susunan terindah.
Pengertian dan Unsur-unsurnya Karya sastra secara umum bisa dibedakan menjadi tiga: puisi, prosa, dan drama. Secara etimologis istilah puisi berasal dari kata bahasa Yunani poesis, yang berarti membangun,
Lebih terperinciMateri PAI. Bab IX Meneladani Perjuangan Rasulullah Saw di Madinah. Oleh Yuliandre
Materi PAI Bab IX Meneladani Perjuangan Rasulullah Saw di Madinah Oleh Yuliandre Kompetensi Dasar 1. Memahami makna perjuangan dakwah Rasul saw di Madinah 2. Menganalisis faktor-faktor keberhasilan dakwah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Sebagai bahasa negara, BI dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi negara Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Sebagai bahasa negara, BI dapat dimaknai sebagai bahasa
Lebih terperinciANALISIS GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DAN HIPERBOLA LAGU-LAGU JIKUSTIK DALAM ALBUM KUMPULAN TERBAIK
ANALISIS GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DAN HIPERBOLA LAGU-LAGU JIKUSTIK DALAM ALBUM KUMPULAN TERBAIK SKRIPSI Usulan Penelitian untuk Skripsi S-1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah Diajukan Oleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya dengan menggunakan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karya sastra merupakan bentuk dan hasil pekerjaan seni kreatif yang objeknya adalah manusia dan kehidupannya dengan menggunakan bahasa sebagai medianya (Semi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sastra Indonesia telah bermula sejak abad 20 dan menjadi salah satu bagian dari kekayaan kebudayaan Indonesia. Sastra Indonesia telah mengalami perjalanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Definisi mengenai kalimat memang telah banyak ditulis orang.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Definisi mengenai kalimat memang telah banyak ditulis orang. Pendefinisian kalimat, baik segi struktur, fungsi, maupun maknanya banyak ditemukan dalam buku-buku tata
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1. Kepustakaan yang Relevan Penulisan suatu karya ilmiah merupakan suatu rangkaian yang saling berkaitan dengan menggunakan referensi yang berhubungan agar sebuah karya ilmiah lebih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan sehari-hari manusia hidup berbudaya dan berkomunikasi. Salah satu cara manusia untuk berkomunikasi yaitu melalui sastra. Sastra merupakan salah satu
Lebih terperinciPenetapan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal
Penetapan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal [ Indonesia Indonesian ] Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz Rahimahullah- Terjemah : Muhammad Iqbal AG Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2009-1430 ( ) www.binbaz.org.sa
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. Sejauh pengetahuan peneliti, penelitian tentang pengajaran satra telah
6 BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian yang Relevan Sebelumnya Sejauh pengetahuan peneliti, penelitian tentang pengajaran satra telah banyak dilakukan salah satunya, penelitian pengajaran sastra dapat peneliti
Lebih terperinciA. JUDUL : ANALISIS NILAI SASTRA DALAM CERITA ANAK
A. JUDUL : ANALISIS NILAI SASTRA DALAM CERITA ANAK /Aẑ-ẑI`BU L -KHᾹ / SERIGALA PENGKHIANAT/ KARYA ῑmᾱn ṬAHA B. BIDANG ILMU : SASTRA C. LATAR BELAKANG MASALAH Kata Sastra secara etimologi berasal dari bahasa
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016
KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SatuanPendidikan : Madrasah Aliyah (Prog Keagamaan) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran
Lebih terperinciKekeliruan Sebagian Umat Islam di Bulan Rajab
Kekeliruan Sebagian Umat Islam di Bulan Rajab Khutbah Pertama:??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.
Lebih terperinciPerjuangan Nabi di Kota Madinah dalam Menegakan Agama Islam
Perjuangan Nabi di Kota Madinah dalam Menegakan Agama Islam Kelompok 2 Arum Suci Alfiani Innesyifa Haqien Syifa Fatimah Azzahra Keadaan Masyarakat Madinah sebelum Islam Terdapat suku Aus dan suku Khazraj,
Lebih terperinciPERADABAN ISLAM MASA BANI UMAYYAH. Oleh : SAEPUL ANWAR
PERADABAN ISLAM MASA BANI UMAYYAH Oleh : SAEPUL ANWAR MENGENAL BANI UMAYYAH Bani Umayyah adalah salah satu keturunan Abdul Manaf dari cucunya bernama Umaiyah bin Abdu Syams. Semasa hidupnya Umaiyah bersaing
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karya sastra merupakan sebuah cerita fiksi atau rekaan yang dihasilkan lewat proses kreatif dan imajinasi pengarang. Tetapi, dalam proses kreatif penciptaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. seluruh tanah air hingga kini masih tersimpan karya-karya sastra lama. Penggalian
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berbahagialah kita bangsa Indonesia, bahwa hampir di setiap daerah di seluruh tanah air hingga kini masih tersimpan karya-karya sastra lama. Penggalian karya
Lebih terperinciNabi dan para sahabat menjadikan bulan ini bulan meraih kemuliaan tertinggi. Tidak sekadar memperbaiki diri sendiri.
Nabi dan para sahabat menjadikan bulan ini bulan meraih kemuliaan tertinggi. Tidak sekadar memperbaiki diri sendiri. Secara logika, badan orang berpuasa akan jauh lebih lemah dibandingkan dengan yang tidak
Lebih terperinciTokoh Gerakan Hidup Sederhana
Tokoh Gerakan Hidup Sederhana Ia datang ke Makkah sambil terhuyung-huyung, namun sinar matanya bersinar bahagia. Memang, sulitnya perjalanan dan teriknya matahari yang menyengat tubuhnya cukup menyakitkan.
Lebih terperinciMendidik Anak Menuju Surga. Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Tugas Mendidik Generasi Unggulan
Mendidik Anak Menuju Surga Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA Tugas Mendidik Generasi Unggulan Pendidikan merupakan unsur terpenting dalam proses perubahan dan pertumbuhan manusia. Perubahan dan pertumbuhan kepada
Lebih terperinciPENAKLUKAN PADA MASA AWAL KEKUASAAN ISLAM
PENAKLUKAN PADA MASA AWAL KEKUASAAN ISLAM Penulisan sejarah ditentukan oleh tiga faktor penting yang sangat menentukan bobot kajian sejarah, yaitu materi, metodologi dan interpretasi, karena ketiganya
Lebih terperinciKELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3
KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3 NAMA: KELAS: KBM 3 CAWANGAN: MUKA DEPAN ARAHAN KEPADA CALON 1. Jangan buka kertas soalan sehingga diberi arahan oleh pengawas.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Karya sastra muncul karena karya tersebut berasal dari gambaran kehidupan
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karya sastra selalu muncul dari zaman ke zaman di kalangan masyarakat. Karya sastra muncul karena karya tersebut berasal dari gambaran kehidupan manusia yang
Lebih terperinciQasim bin Muhammad. Cucu Abu Bakar Ash-Shiddiq. Publication: 1435 H_2014 M. Oleh: Ustadz Abu Minhal, Lc
رمحه هللا Qasim bin Muhammad رضي هللا عنه Cucu Abu Bakar Ash-Shiddiq حفظه هللا Ustadz Abu Minhal, Lc Publication: 1435 H_2014 M Qasim bin Muhammad Cucu Abu Bakar Ash-Shiddiq Oleh: Ustadz Abu Minhal, Lc
Lebih terperinciBAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. Konsep adalah gambaran mental dari suatu objek, proses, atau apapun
BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Konsep adalah gambaran mental dari suatu objek, proses, atau apapun yang ada diluar bahasa yang digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal
Lebih terperinci(a) Apakah tujuan Nabi Muhammad membuka semula kota Makkah? ( 4 markah ) (b) Jelaskan kepentingan pembukaan semula kota Makkah?
Bab 5 Tingkatan 4 Esei 1.Nabi telah menguasai semula Kota Makkah pada tahun 630 M. (a) Apakah tujuan Nabi Muhammad membuka semula kota Makkah? ( 4 markah ) (b) Jelaskan kepentingan pembukaan semula kota
Lebih terperinciBAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA. atau pengertian yang diabstrakkan dari peristiwa konkret; (3) ling gambaran
BAB II KONSEP, LANDASAN TEORI, DAN TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep dan Landasan Teori 2.1.1 Konsep Konsep adalah (1) rancangan atau buram surat dan sebagainya; (2) ide atau pengertian yang diabstrakkan dari
Lebih terperinciBab 4 باب الصدق. Kebenaran
Bab 4 باب الصدق. Kebenaran h g f e d c b m X W l j i التوبة: 119 Allah SWT berfirman: (Hai sekalian orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah engkau semua bersama-sama dengan orang-orang
Lebih terperinciBAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ. DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33
59 BAB IV KUALITAS MUFASIR DAN PENAFSIRAN TABARRUJ DALAM SURAT al-ahzab AYAT 33 A. Kualitas Mufasir at-thabari Ditinjau dari latar pendidikannya dalam konteks tafsir al-qur an, penulis menilai bahwa at-thabari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
1 Tinjauan aspek sosiokultural puisi-puisi pada harian Solopos dan relevansinya sebagai materi ajar alternatif bahasa Indonesia di SMA (harian Solopos edisi oktober-desember 2008) Oleh: Erwan Kustriyono
Lebih terperinciBAB IV ANALISIS. Setelah mengetahui legalitas şallallahu alaihi wasallam dan alaihi
60 BAB IV ANALISIS Setelah mengetahui legalitas şallallahu alaihi wasallam dan alaihi sallam dari tafsir al-marāghī di dalam bab tiga, maka pada bab ini akan dipaparkan analisis guna menganalisa şalawat
Lebih terperinciSILABUS PEMBELAJARAN: SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM
SILABUS PEMBELAJARAN: SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM Satuan Pendidikan : Madrasah Tsanawiyah Mata Pelajaran: Sejarah Kebudayaan Islam Kelas : VII (tujuh) Ganjil Kompetensi Inti : (K1) (K2) (K3) (K4) : Menghargai
Lebih terperinciBukti Cinta Kepada Nabi
Bukti Cinta Kepada Nabi Khutbah Pertama:?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????
Lebih terperinciKHILAFAH DAN KESATUAN UMAT
KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah
Lebih terperinciKISI-KISI SOAL SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2012/ Pengertian Sejarah Kebudayaan Islam
KISI-KISI SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 MATA PELAJARAN : SEJARAH KEBUDAYAAN IAM KELAS/SEMESTER : VII /GANJIL PENYUSUN : BAIQ KARTINI, S.Pd STANDAR KOMPETENSI/ NO KOMPETENSI DASAR 1. Memahami
Lebih terperinciMengukir Masa dengan Tulisan
Mengukir Masa dengan Tulisan -Aulia Rahim- Jika kau bukan anak raja atau bangsawan dan bukan anak ulama besar besar, maka menulislah. (Imam Al Ghazali) Menulis merupakan suatu aktivitas yang mulia. Aktivitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karya seni yang memiliki kekhasan dan sekaligus sistematis. Sastra adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Karya merupakan hasil kreasi sastrawan melalui kontemplasi dan refleksi setelah menyaksikan berbagai fenomena kehidupan dalam lingkungan sosialnya (Al- Ma ruf 2009:
Lebih terperinciPUBLIKASI ILMIAH. Untuk Memenuhi Persyaratan Sarjana S1 Jurusan Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah. Disusun Oleh: WIDAYANTO A
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PENGAMATAN OBJEK SECARA LANGSUNG PADA SISWA KELAS VIII B SMP NEGERI 2 BOYOLALI JAWA TENGAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 PUBLIKASI ILMIAH Untuk
Lebih terperinciTinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting
Soalan 1 berdasarkan petikan di bawah Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting 1. Petikan diatas merujuk
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus II
177 Lampiran 7 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Siklus II Nama Sekolah : SDI MIFTAHUL ULUM Mata Pelajaran : SKI (Sejarah Kebudayaan Islam) Kelas/Semester : IV/II Pertemuan ke : Alokasi waktu : 2
Lebih terperinciISLAM SANGAT MEMPERHATIKAN PENDIDIKAN Drs.H.Dedeng Rasyidin, M.A
ISLAM SANGAT MEMPERHATIKAN PENDIDIKAN Drs.H.Dedeng Rasyidin, M.A 1.Pertintah Belajar Wahyu pertama yang diturunkan Allah kepada Rasulullah adalah perintah belajar, dan sekaligus isyarat untuk mengajar.
Lebih terperinciHukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin
Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin حكم لا حد بل مللو لزعما [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Penyusun : Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko
Lebih terperinciMATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM ( SKI ) KELAS V SEMESTER II
SILABUS PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM ( SKI ) KELAS V SEMESTER II SILABUS Nama Madrasah Mata Pelajaran Kelas / Semester : MIN/MIS... : Sejarah Kebudayaan Islam : V / II Standar Kompetensi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. dapat mempertahankan hasil suatu karya ilmiah secara objektif digunakan sumbersumber
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kepustakaan yang Relevan Penulisan suatu karya ilmiah merupakan suatu rangkaian yang semuanya selalu berkaitan dengan menggunakan referensi yang berhubungan, sehingga penulis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang berbudaya dan bermasyarakat. Tak ada kegiatan manusia yang tidak disertai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bahasa adalah satu-satunya milik manusia yang tidak pernah lepas dari segala kegiatan dan gerak manusia sepanjang keberadaan manusia itu, sebagai makhluk yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maupun artis, lagu ini mengandung makna yang sangat menarik untuk diteliti dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Lagu magadir ( /مقادير maqādīr/ 'takdir') merupakan salah satu lagu favorit yang banyak dinyanyikan oleh umat islam baik dikalangan tua maupun remaja, kalangan biasa
Lebih terperinciCiri-Ciri Akhlak Rasulullah
Ciri-Ciri Akhlak Rasulullah 1 Oleh : Ustadz Said Yai, Lc. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memiliki akhlak yang sangat mulia. Oleh karena itu, sebagai umat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa
Lebih terperinciUMMI> DALAM AL-QUR AN
UMMI> DALAM AL-QUR AN (Kajian Tematik Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab) Muji Basuki I Di dalam Al-Qur an kata ummi> disebutkan sebanyak 6 kali, dua kali dalam bentuk mufrad dan 4 kali dalam bentuk
Lebih terperinciKEMAMPUAN MEMPARAFRASAKAN PUISI KE DALAM BENTUK PROSA BEBAS. Oleh
KEMAMPUAN MEMPARAFRASAKAN PUISI KE DALAM BENTUK PROSA BEBAS Oleh Indah Mayasari Ni Nyoman Wetty S. Edi Suyanto Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan e-mail : indahmayasari10@yahoo.com Abstract The problem
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. puisi antara lain Oidipus, Hamlet, Mahabaratha, Ramayana, dan sebagainya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Puisi merupakan salah satu jenis karya sastra dari berbagai macam karya sastra yang ada. Dalam perkembangannya, puisi mengalami pasang surut sesuai pertumbuhan
Lebih terperinciMenggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain. Oleh: Muhsin Hariyanto
Menggapai Ridha Allah dengan Birrul Wâlidain Oleh: Muhsin Hariyanto AL-BAIHAQI, dalam kitab Syu ab al-îmân, mengutip hadis Nabi s.a.w. yang diriwayatkan oleh Abdullah ibn Amr ibn al- Ash: Ridha Allah bergantung
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Menulis merupakan kegiatan komunikasi berupa penyampaian pesan secara
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menulis merupakan kegiatan komunikasi berupa penyampaian pesan secara tertulis. Aktivitas menulis melibatkan unsur penulis sebagai penyampaian pesan, isi tulisan,
Lebih terperinciNag2oO9. Item Objektif. M.S Rajah berikut menunjukkan suasana di Madinah sebelum hijrah Nabi Muhammad s.a.w. ke Madinah.
LATIHAN SEJARAH TINGKATAN 4 BAB 5 1 Item Objektif M.S. 118 1. Rajah berikut menunjukkan suasana di Madinah sebelum hijrah Nabi Muhammad s.a.w. ke Madinah. Madinah Tidak aman Pelbagai kaum tidak bersatu
Lebih terperinciMukadimah. Pengkajian
Mukadimah Pembahasan tentang pengertian al-qur an (ta riful Qur an) mencakup tiga bagian pembahasan yaitu: definisi al-qur an, nama-nama al-qur an, dan fungsi atau kedudukan Al-Qur an Pemahaman kaum muslimin
Lebih terperinci